Bila akan melakukan retouch makeup untuk portrait, umumnya akan banyak bekerja di area mata. Karena makeup artist memang banyak menghabiskan energi nya untuk mempercantik mata. Dan secara logika pun, mata yang akan menarik perhatian awal kita saat melihat photo portrait.
Oleh karena itu, area sekitar mata pun perlu di enhance agar lebih bagus. Retouch yang dilakukan tidaklah manipulatif hingga merubah subyek hingga tidak dapat kita kenali.
Umumnya cukup merapikan alis yang keluar dari area alis, menutup lubang-lubang di area alis dan mempertegas garis alis tanpa terlalu berlebihan. Jangan melakukan editing hingga menjadi alis sinchan atau cartepillar eyebrows kalau istilah diluar.
Langkah pertama dan yang terpenting adalah membuat selection untuk kedua alis. Smooth dan mendekati area alis yang sesungguhnya. Gunakan pen tool, karena kelebihan pen tool adalah kemudahan untuk menggeser-geser anchor dan handle untuk mendapatkan path yang halus.
Saat menggunakan pen tool, work path akan tersimpan di kumpulan tab layer, channel dan kawan-kawannya.
Setelah path tersimpan, kita dapat mengubahnya menjadi selection yang akan kita gunakan dalam proses merapikan alis. Cara merubah path menjadi selection adalah dengan melakukan click kanan pada path tersebut (pada photoshop versi yang saya gunakan harus diposisi pen tool agar tampil menu make selection) atau pada panel path, click kanan. Akan muncul window dialog dimana kita bisa memilih feathering.
Pilih feathering, pada latihan, saya mencoba menggunakan 1.5 pixels feathering. Silakan bereksperimen, karena untuk gambar yang berbeda akan berbeda juga.
Setelah selection terbuat, kita akan memberi warna sesuai warna alis pada subyek, gunakan brush besar dengan hardness 0% dan flow 10%. Ambil warna alis dengan menggunakan color picker. Lalu warnai area dalam alis (aktif selection saat ini adalah area dalam alis).
Warnai secara merata dan tipis, ingat kita tidak sedang membuat alis sinchan.. :)
Selanjutnya kita membersihkan area alis agar alis terlihat tegas. Kita invert selection tadi dengan menggunakan menu Select - Inverse atau tekan Shit + Ctrl + I.
Dapat menggunakan clone stamp tool untuk membersihkan area sekitar alis. Sample area diatasnya sedikit, dengan menekan Alt + Click. Lalu lakukan clone stamp. Untuk area dekat kelopak mata, saya memilih menggunakan spot healing brush.
Lakukan hal yang sama dengan alis kanan (kanan dari sisi subyek). Dan bila terasa kurang natural, coba mainkan opacity dari masing-masing layer yang berisi retouch alis.
Hasil akhir setelah retouch area alis adalah, kiri sebelum dan kanan sesudah. Bila terlihat terlalu tebal dan tidak natural, gunakan opacity layer yang berisi editing area dalam alis. Disini gunanya kita menggunakan layer baru, karena kita dapat melakukan adjustment belakangan.
Semoga bermanfaat. Jika Anda membutuhkan file tutorial ini dapat download file berisi latihan ini di halaman download.
image proprietary of phlearn.com
Oleh karena itu, area sekitar mata pun perlu di enhance agar lebih bagus. Retouch yang dilakukan tidaklah manipulatif hingga merubah subyek hingga tidak dapat kita kenali.
Umumnya cukup merapikan alis yang keluar dari area alis, menutup lubang-lubang di area alis dan mempertegas garis alis tanpa terlalu berlebihan. Jangan melakukan editing hingga menjadi alis sinchan atau cartepillar eyebrows kalau istilah diluar.
Langkah pertama dan yang terpenting adalah membuat selection untuk kedua alis. Smooth dan mendekati area alis yang sesungguhnya. Gunakan pen tool, karena kelebihan pen tool adalah kemudahan untuk menggeser-geser anchor dan handle untuk mendapatkan path yang halus.
Saat menggunakan pen tool, work path akan tersimpan di kumpulan tab layer, channel dan kawan-kawannya.
Setelah path tersimpan, kita dapat mengubahnya menjadi selection yang akan kita gunakan dalam proses merapikan alis. Cara merubah path menjadi selection adalah dengan melakukan click kanan pada path tersebut (pada photoshop versi yang saya gunakan harus diposisi pen tool agar tampil menu make selection) atau pada panel path, click kanan. Akan muncul window dialog dimana kita bisa memilih feathering.
Pilih feathering, pada latihan, saya mencoba menggunakan 1.5 pixels feathering. Silakan bereksperimen, karena untuk gambar yang berbeda akan berbeda juga.
Perhatian, lakukan setiap editing pada new layer. Contoh untuk layer bagian dalam layer terpisah, alis bagian luar juga layer terpisah. Untuk alis kanan dan kiri.
Setelah selection terbuat, kita akan memberi warna sesuai warna alis pada subyek, gunakan brush besar dengan hardness 0% dan flow 10%. Ambil warna alis dengan menggunakan color picker. Lalu warnai area dalam alis (aktif selection saat ini adalah area dalam alis).
Warnai secara merata dan tipis, ingat kita tidak sedang membuat alis sinchan.. :)
Selanjutnya kita membersihkan area alis agar alis terlihat tegas. Kita invert selection tadi dengan menggunakan menu Select - Inverse atau tekan Shit + Ctrl + I.
Dapat menggunakan clone stamp tool untuk membersihkan area sekitar alis. Sample area diatasnya sedikit, dengan menekan Alt + Click. Lalu lakukan clone stamp. Untuk area dekat kelopak mata, saya memilih menggunakan spot healing brush.
Lakukan hal yang sama dengan alis kanan (kanan dari sisi subyek). Dan bila terasa kurang natural, coba mainkan opacity dari masing-masing layer yang berisi retouch alis.
Hasil akhir setelah retouch area alis adalah, kiri sebelum dan kanan sesudah. Bila terlihat terlalu tebal dan tidak natural, gunakan opacity layer yang berisi editing area dalam alis. Disini gunanya kita menggunakan layer baru, karena kita dapat melakukan adjustment belakangan.
Semoga bermanfaat. Jika Anda membutuhkan file tutorial ini dapat download file berisi latihan ini di halaman download.
image proprietary of phlearn.com
Tips Photoshop - Retouch Alis
Reviewed by noname needed
on
January 10, 2018
Rating:
Reviewed by noname needed
on
January 10, 2018
Rating:
No comments: